Mendag Zulkifli Hasan Usulkan Minyak Goreng degan Merek MinyaKita Naik Jadi Rp15.000 per Liter

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 6 Mei 2024 - 20:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas). (Dok. Kenendag.go.id)

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas). (Dok. Kenendag.go.id)

PANGANNEWS.COM – Harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng dengan merek MinyaKita akan naik Rp1.000, jadi Rp15.000 perliter dari yang sebelumnya Rp14.000.

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan hal itu di di Tangerang, Senin (6/5/2024).

“Saya mengusulkan naiknya Rp1.000. Tapi sedang kami diskusikan terkait kenaikan tersebut,” kata Mendag Zulhas.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Harga eceran tertinggi pada produk minyak goreng khususnya MinyaKita diusulkan Kemendag naik hanya sebesar Rp1.000. Maka, nilai eceran tertingginya menjadi Rp15.000.

Menurut dia, kenaikan harga itu kemungkinan akan naik dalam waktu yang tidak lama ini, setelah hasil diskusi yang akan diusulkan pihaknya hingga selesai.

“Jadi kemungkinan akan menjadi Rp15 ribu (harga MinyaKita per liter). Tapi sekali lagi itu akan kita bicarakan ya,” tuturnya.

Ia mengatakan penyesuaian harga MinyaKita tersebut beralasan untuk membiayai produksi tiap kemasannya.

Namun, lanjutnya, untuk melakukan perubahan harga tersebut harus diikuti dengan ketentuan perundang-undangan yang ada saat ini.

“Makanya, ini kita sedang diskusikan untuk disesuaikan. Kan bukan keputusan kita sendiri,” ungkap dia.

HET minyak goreng kemasan dibanderol Rp14.000 per liter dan minyak curah Rp15.500 per kilogram.

Aturan ini tercantum dalam Surat Edaran Nomor 03 Tahun 2023 tentang Pedoman Penjualan Minyak Goreng Rakyat yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan.

Aturan tersebut juga melarang penjualan minyak goreng rakyat secara bundling atau penjualan beberapa produk yang dikemas menjadi satu paket.***

Berita Terkait

Negara Prioritaskan Swasembada Gula, Pemerintah Janjikan Produktivitas Tebu Naik 2026
Indonesia Tegaskan Dukungan Palestina Lewat Kerja Sama Pertanian dan Bantuan Beras
Gula Petani Laris Manis! Pemerintah Guyur Rp 1,5 Triliun
Impor Sapi Hidup Tanpa APBN: Kementan Siapkan Skema Investasi Nasional
Sudaryono Jadi Ketua Umum HKTI, Akhir Cerita Dua Kubu yang Panjang
Tanpa Kuota, Impor Sapi Hidup Indonesia Dibuka Lebar hingga 2029
Skandal Harga Pupuk Subsidi di Lumajang: Menteri Amran Gerak Cepat, Distributor Langsung Dicoret dari Daftar Resmi
Ekspor Durian Beku Indonesia ke Tiongkok Resmi Dibuka, Barantin Awasi Ketertelusuran Produk Hortikultura

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 09:50 WIB

Negara Prioritaskan Swasembada Gula, Pemerintah Janjikan Produktivitas Tebu Naik 2026

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:10 WIB

Indonesia Tegaskan Dukungan Palestina Lewat Kerja Sama Pertanian dan Bantuan Beras

Sabtu, 28 Juni 2025 - 07:21 WIB

Impor Sapi Hidup Tanpa APBN: Kementan Siapkan Skema Investasi Nasional

Kamis, 26 Juni 2025 - 08:10 WIB

Sudaryono Jadi Ketua Umum HKTI, Akhir Cerita Dua Kubu yang Panjang

Rabu, 25 Juni 2025 - 13:38 WIB

Tanpa Kuota, Impor Sapi Hidup Indonesia Dibuka Lebar hingga 2029

Berita Terbaru