Pemerintah Targetkan Impor 200.000 Sapi Perah hingga Akhir 2025, 3.O00 Sapi Australia Sudah di Indonesia

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 4 Maret 2025 - 08:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono. (Instagram.com/sudaru_sudaryono)

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono. (Instagram.com/sudaru_sudaryono)

JAKARTA – Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyebutkan bahwa saat ini ada sekitar 3.000 sapi perah impor dari Australia telah masuk ke Indonesia.

Dia menyebutkan ke depan ada sapi-sapi perah dari negara-negara lain juga akan masuk.

Misalnya, dari Brazil, Vietnam, Denmark dan Belanda, untuk memenuhi kebutuhan susu dalam negeri.

“Kalau tidak salah ada 3.000-an (sapi dari) Australia,” kata Wamentan.

Dia menjawab pertanyaan wartawan saat dia ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/3/2025).

Menurut dia, untuk sapi dari Brazil belum masuk tetapi izinnya sudah ada.

“Kalau dari Brazil belum, kita lagi nunggu dari Brazil. Aturannya sih sudah bisa, kita lagi nunggu saja realisasinya,” katanya.

Sudaryono menyebutkan pemerintah menargetkan ada sekitar 200.000 ekor sapi perah yang bakal diimpor dari luar negeri hingga akhir 2025.

“Targetnya sih 200.000. Kita menuju ke sana ya.”

“Kita berdoalah. Kita berharap investasi ini kita juga harus benar-benar membantu investor untuk perizinan maupun lahan dan lain-lainnya juga harus jalan,” kata Wamentan.

Seiring dengan kedatangan sapi-sapi perah impor, Wamentan memastikan pemerintah juga berupaya memaksimalkan seluruh susu.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Yang diperah dari sapi-sapi dalam negeri terserap, terutama untuk masuk dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Kami lagi mendorong bagaimana industri susu yang existing mendapatkan porsi untuk Makan Bergizi Gratis.”

“Yang existing sudah ada di Baturaden, di Bogor, Puncak, dan lain-lain itu bisa diserap untuk makan bergizi,” katanya.

Langkah itu, Sudaryono bertujuan untuk memantik para pelaku usaha.

Terutama yang bergerak di industri susu bahwa Makan Bergizi Gratis dapat menjadi peluang pasar baru (emerging market) untuk berinvestasi.

Sudaryono juga menekankan kembali tujuan pemerintah untuk memperkecil jarak (gap) antara produksi susu yang dihasilkan dari dalam negeri dan luar negeri.

“Kami ingin bagaimana gap (jarak) antara impor dan industri dalam negeri (terus diperkecil).”

“Kami gak antiimpor, tetapi kami berusaha untuk bisa swasembada, bisa memenuhi kebutuhan susu kita,” katanya.

Apalagi pemerintah ada makan bergizi dan susu sumber protein yang baik untuk anak-anak dan buat semua.

Dalam kesempatan terpisah, Wamentan menjelaskan impor sapi perah itu bagian dari investasi sehingga Indonesia dapat memiliki pabrik-pabrik susu segar di dalam negeri.

Demi mendukung investasi itu, pemerintah pun membantu menyiapkan lahan-lahan peternak untuk menampung sapi-sapi perah yang didatangkan dari luar negeri.

Di Istana Kepresidenan, Senin, Sudaryono menyebutkan lahan-lahan itu tersebar di beberapa daerah di Pulau Jawa dan Provinsi Lampung.

“Tidak semua di Jawa, di Lampung juga ada,” kata Sudaryono.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnispost.com dan Ekbisindonesia.com 

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Apakabartv.com dan Pusatsiaranpers.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Sulawesiraya.com dan Harianjayakarta.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 0853155577880855777788808781555778808111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Prabowo Panggil Sejumlah Menteri, Bahas Hilirisasi Mineral, Batubara, Akuakultur, Pertanian, hingga Perkebunan.
Takaran Minyakita PT Kusuma Mukti Remaja dan PT Salim Ivomas Pratama Tak Sesuai, Ini Mentan Amran
Anindya Bakrie Sebut Kadin Siap ‘All Out’ Dukung Bangun Sektor Pertanian Capai Swasembada Pangan
Koperasi Desa Merah Putih Tinggkatkan Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Desa Ini Penjelasan Sudaryono
Program SPHP Beras Resmi Disalurkan ke Semua Zona, Demi Jaga Stabilitas Harga Pangan Selama Ramadan
MA Putuskan Tolak Permohonan Kasasi, KPK Segera Eksekusi Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo
Angka Sementara Badan Pusat Statistik Sebut Produksi Beras Januari – April Tertinggi Selama 7 Tahun
Perkuat Kemandirian Pangan, Wamentan Sudaryono Ajak Kadin Perkuat Kolaborasi dengan Industri Peternakan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 08:30 WIB

Prabowo Panggil Sejumlah Menteri, Bahas Hilirisasi Mineral, Batubara, Akuakultur, Pertanian, hingga Perkebunan.

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:16 WIB

Takaran Minyakita PT Kusuma Mukti Remaja dan PT Salim Ivomas Pratama Tak Sesuai, Ini Mentan Amran

Selasa, 11 Maret 2025 - 10:13 WIB

Anindya Bakrie Sebut Kadin Siap ‘All Out’ Dukung Bangun Sektor Pertanian Capai Swasembada Pangan

Selasa, 11 Maret 2025 - 09:21 WIB

Koperasi Desa Merah Putih Tinggkatkan Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Desa Ini Penjelasan Sudaryono

Sabtu, 8 Maret 2025 - 15:29 WIB

Program SPHP Beras Resmi Disalurkan ke Semua Zona, Demi Jaga Stabilitas Harga Pangan Selama Ramadan

Berita Terbaru