Soal Aggapan HPP Gabah Rp6.500 per Kilogram Beratkan Kalangan Pengusaha, Begini Respons Menteri Pertanian

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 5 Februari 2025 - 09:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. (Facebook.com @Andi Amran Sulaiman)

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. (Facebook.com @Andi Amran Sulaiman)

JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman merespons angapan harga pembelian pemerintah (HPP) Gabah Rp6.500 per kilogram memberatkan kalangan pengusaha.

Andi Amran Sulaiman menepis anggapan bahwa HPP gabah sebesar Rp6.500 per kilogram itu terlalu tinggi dan memberatkan pengusaha.

Harga tersebut sudah melalui kesepakatan bersama dengan berbagai pihak.

Termasuk Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia (Perpadi), organisasi pertanian, serta pengusaha.

“Itu bukan harga yang tinggi, sudah disepakati bersama,” Amran di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (4/2/2025)

“Kita undang pengusaha, Perpadi, dan organisasi petani untuk duduk bersama sebelum memutuskan,” katanya.

Dikatakan Amran, pemerintah berupaya menyeimbangkan kepentingan semua pihak.

Dalam rantai produksi dan distribusi pangan, sehingga stabilitas harga tetap terjaga.

Pemerintah, melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas), menetapkan HPP Gabah Kering Panen di tingkat petani sebesar Rp6.500 per kilogram.

Kebijakan ini tertuang dalam Keputusan Kepala Bapanas Nomor 14 Tahun 2025 dan menggantikan aturan sebelumnya.

Selain itu, kebijakan ini juga menghilangkan rafaksi harga gabah yang selama ini menjadi kendala bagi petani dalam menjual hasil panennya.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Penetapan HPP yang lebih tinggi bertujuan untuk melindungi petani serta mendorong produktivitas guna mempercepat tercapainya swasembada pangan.

Menpan juga memastikan penetapan HPP gabah senilai Rp6.500 per kilogram tidak akan memengaruhi harga beras di masyarakat.

“Harga eceran tertinggi di masyarakat tetap. Pemerintah ingin petani untung, konsumen tersenyum, dan pengusaha bahagia,” ujar Amran.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infopeluang.com dan Ekonominews.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Arahnews.com dan Prabowonews.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hallokaltim.com dan Apakabarbogor.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

 

Berita Terkait

Takaran Minyakita PT Kusuma Mukti Remaja dan PT Salim Ivomas Pratama Tak Sesuai, Ini Mentan Amran
Anindya Bakrie Sebut Kadin Siap ‘All Out’ Dukung Bangun Sektor Pertanian Capai Swasembada Pangan
Koperasi Desa Merah Putih Tinggkatkan Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Desa Ini Penjelasan Sudaryono
Program SPHP Beras Resmi Disalurkan ke Semua Zona, Demi Jaga Stabilitas Harga Pangan Selama Ramadan
MA Putuskan Tolak Permohonan Kasasi, KPK Segera Eksekusi Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo
Pemerintah Targetkan Impor 200.000 Sapi Perah hingga Akhir 2025, 3.O00 Sapi Australia Sudah di Indonesia
Angka Sementara Badan Pusat Statistik Sebut Produksi Beras Januari – April Tertinggi Selama 7 Tahun
Perkuat Kemandirian Pangan, Wamentan Sudaryono Ajak Kadin Perkuat Kolaborasi dengan Industri Peternakan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:16 WIB

Takaran Minyakita PT Kusuma Mukti Remaja dan PT Salim Ivomas Pratama Tak Sesuai, Ini Mentan Amran

Selasa, 11 Maret 2025 - 10:13 WIB

Anindya Bakrie Sebut Kadin Siap ‘All Out’ Dukung Bangun Sektor Pertanian Capai Swasembada Pangan

Selasa, 11 Maret 2025 - 09:21 WIB

Koperasi Desa Merah Putih Tinggkatkan Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Desa Ini Penjelasan Sudaryono

Sabtu, 8 Maret 2025 - 15:29 WIB

Program SPHP Beras Resmi Disalurkan ke Semua Zona, Demi Jaga Stabilitas Harga Pangan Selama Ramadan

Rabu, 5 Maret 2025 - 13:53 WIB

MA Putuskan Tolak Permohonan Kasasi, KPK Segera Eksekusi Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo

Berita Terbaru